Kutai Kartanegara – Beritainvestigasi.com. Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Drs. Edi Damansyah M.Si, usai meresmikan SPAM di Desa Pulau Pinang, bersama Kesbangpol Kukar, menghadiri acara launching Desa Bersih Narkoba (Bersinar) di Desa Perdana, pada Senin (04/12/2023) pukul 17.00 WITA
Dihadapan Bupati Kukar, Kepala Desa Perdana, Pitoyo, melantik 30 orang Kader dari berbagai Lembaga Desa dan Tokoh Masyarakat guna memerangi Narkoba dan menjadikan Desa Perdana betul-betul bersih dari Narkoba
Mengawali pidatonya, Edi memberikan apresiasi pada Kepala Desa, Kader-Kader dan semua pihak yang telah berkomitmen menjadikan Desa Perdana menjadi desa yang peduli terhadap Narkoba
“Terima kasih kepada Kepala Desa Perdana. Desa Perdana kita tetapkan sebagai Desa Bersih dari Narkoba (Bersinar). Aaya sambut baik komitmen ini,” ucap Edy.
Edy menjelaskan, bahwa narkoba bisa disalurkan disela – sela orang atau oknum yang tidak disangka bahkan dalam rumah tangga dan bisa jadi di tengah- tengah kita saat ini dengan trik dan strategi luar biasa, maka perlu berhati – hati dan Satgas harus siap untuk memerangi hal tersebut.
“Teman-teman Satgas hari ini mulai bekerja dan mungkin di tengah-tengah kita, anak-anak, saudara-saudara kita yang kecanduan narkoba dan juga ada oknum-oknum yang menyalurkan narkoba itu dengan cara yang sangat luar biasa. Khususnya Satgas yang sudah menyampaikan ikrar bahwa kita ini harus siap perang dengan narkoba, yang namanya perang, mesti ada strateginya. Strategi yang dilakukan oleh pemerintah salah satunya bagaimana membangun dan melibatkan seluruh unsur termasuk di desa seperti yang kita lakukan hari ini, itu adalah salah satu strategi di desa, dibentuk Satgas dikomandani oleh Kepala Desa, lalu desanya ditetapkan sebagai Desa Bersinar,” ujarnya.
“Kuatkan strategi, Bandar-bandar narkoba pun juga melakukan strategi, mereka merubah strategi. Ini tantangan kita, tapi Saya optimis bahwa desa-desa yang sudah ditempatkan menjadi Desa Bersinar seperti tadi Kepala Desa Genting Tanah sudah menyampaikan testimoninya, sehingga Saya harap ini menjadi penyemangat kita karena yang kita tangani ini adalah hal-hal yang memang dilakukan oleh orang profesional dan bukan orang-orang biasa,” jelasnya.
Lanjut Edy, mohon maaf, bisa jadi ada oknum-oknum yang terlibat di sini saking tergodanya dalam hal distribusi narkoba yang sangat menjanjikan terhadap sisi ekonomi, tanpa disadari bahwa di sisi lain, ini juga membunuh generasi kita generasi Indonesia pada umumnya dan khususnya generasi Kukar.
Nah, untuk itu, harapan Saya, kata Edy, Desa Perdana sore ini kita silaturahmi bukan hanya sekedar seremoni tapi lebih dari itu, bahwa kita menyatukan tekad, komitmen, bahwa kita menjaga Desa Perdana ini, menjaga Kecamatan Kembang Janggut dan menjaga Kabupaten Kukar serta NKRI ini. Secara nasional kita liat berita cukup menghawatirkan kita, tapi diharapkan Satgas ini bekerja optimal.
“Saya berharap Pak Camat, Pak Kapolsek, Danramil, juga melalui jajaranya Babinsa, Bhabinkantibmas, teman -teman Puskesmas, nanti setelah ini dibuat rencana kerjanya, perjelas program- program, sehingga konkrit. Dan yang lebih penting, tugas kita bagaimana menumbuhkan kesadaran masyarakat secara nasional. Kita berupaya terus mensosialisakan sehingga tumbuh kesadaran personal sampai betul sadar secara kolektif. Harapan Saya, Kades Perdana bisa mengukur Satgas Desa Bersinar di Perdana ini,” katanya.
Kata Edy, data Badan Narkotika Kabupaten (BNK) dan Badan Narkotika Provinsi (BNP) bisa dijadikan pedoman awal bahwa Kecamatan-Kecamatan yang memang tinggi kegiatan operasional, khususnya kebun-kebun kelapa sawit, dari data itu menunjukan bahwa angka peredaran narkobanya juga tinggi disitu, sehingga dari data base ini, Kades bisa melihat dan menyusun langkah kerja nanti berbasis pada data sehingga Desa-Desa Bersinar di Kabupaten Kukar terpantau perkembangannya terkait pemberantasan narkoba ini.
“Beberapa hal yang bisa Saya sampaikan, semoga apa yang kita lakukan ini mendapat berkah bagi teman teman Satgas diberi kekuatan untuk bekerja dalam pemberantasan narkoba,” pangkas Edy.