Rohil, Riau – Beritainvestigasi.com. Meskipun menuai kritikan pedas dari HlMASI Rohil terkait pengangkatan Pejabat Penghulu yang baru di Kabupaten Rohil, Bupati Rohil, H Bistamam belum memberikan respon positif maupunmelakukan perubahan.
Dimana, dalam pemberitaan yang telah ditayangkan di Media Online Hitam-Putih News. Com dengan judul “Mahasiswa Kritik Pengangkatan Pj Penghulu Non- Tempatan di Sinaboi”, pada tanggal, 8 Mei 2025 lalu, seharusnya direspon positif untuk dilakukan revisi atau perubahan oleh Bupati, karena sesuai SK pengangkatan yang telah diterbitkan dan dikeluarkan menuai kritikan dan saran serta komplain dari Mahasiswa. Seperti slogan yang selama ini digaungkan untuk “perubahan” masyarakat.
Hal yang sama juga disampaikan Jekson Sihombing, S.H, mantan Ketua Organisasi Pers yang ada di Kabupaten Rokan Hilir dan juga Kepala Biro di salah satu media online yang bertugas di Rohil.
Menurut Jekson Sihombing, sudah selayaknya Bupati meninjau ulang SK Pengangkatan yang telah dikeluarkan bila menuai dan mendapat kritikan dari warga, agar hal ini sesuai dengan visi misi yang telah disampaikan saat kampanye, melakukan “Perubahan”.
Termasuk Pj Datin Penghulu Bagan Manunggal, Kecamatan Bagan Sinembah yang memiliki latar belakang pekerjaan sebagai Tenaga Kesehatan (Nakes). Meski sudah berulang kali diberitakan dan mendapat komplain dari masyarakat, namun tetap diangkat oleh Bupati Rohil .
Ketika dikonfirmasi melalui pesan chat WhatsApp pada Rabu (14/05/2025) di nomor +62812-8025-XXXX, Bupati Rohil, H. Bistamaam tak memberi jawaban hingga berita ditayangkan.
Timbul pertanyaan besar di benak publik, ada apa sebenarnya yang terjadi di Kabupaten Rohil, mengapa kebijakan yang dilakukan hasilnya selalu mengecewakan warga, dimana slogan “perubahan” yang selama ini disuarakan terutama saat kampanye?
