Kapolres Ucok Silalahi Sidak SPBU Amankan Sindikat Penimbun BBM

Tanjungpinang714 Dilihat
AKBP Ucok Lasdin Silalahi Sik. MH Kapolres Tanjungpinang.

Tanjungpinang-beritainvestigasi. Kapolresta Tanjungpinang AKBP Ucok Lasdin Silalahi Sik, MH melakukan sidak di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Tanjungpinang sejumlah sindikat penimbun Bahan Bakar Minyak (BBM) telah diamankan.

Dalam operasi tersebut Polisi mengamanakan tiga unit kendaraan roda empat yang telah dimodifikasi, dan saat ini telah di amankan pihak Polres Tanjungpinang, Rabu (10/10/2018).

Operandi yang dilakukan para sindikat tersebut, setiap mobil bisa mengisi solar hingga sekitar 500 liter. Tangki bahan bakar di mobil tersebut telah dimodifikasi untuk aksi pembelian solar seharga subsidi dan kemudain BBM tersebut dijual kepada pihak industri.

Selain mengamankan 3 unit mobil yang telah dimodifikasi, ikut diamankan sopir mobilnya yang saat ini masih dalam pemeriksaan,  termasuk seorang pegawai SPBU ikut dimintai keterangannya. Hal tersebut disampaikan AKBP Ucok Lasdin Silalahi kepada wartawan di lokasi SPBU KM 10 Kota Tanjungpinang.

Menyangkut masalah penimbunan yang dilakukan para sindikat tersebut,  Kapolres akan peringatkan kepada pengusaha stasiun bahan bakar umum (SPBU),  agar tidak menjual solar untuk industri.

“Nanti ke pengusaha juga diingatkan bahwa mereka tak boleh beli BBM bersubsidi. Karena melanggar undang-undang tentang migas dimana harga subsidi tentu berbeda dengan standard non subsidi” Tegas Mantan Kapolres Lingga itu.

Ditempat yang sama Alfian salah seorang masyarakat Tanjungpinang mendukung langkah Kapolres tersebut untuk menindak tegas para mafia BBM itu. Ia berharap tindakan Polisi jangan sampai berhenti disini,  namun mereka yang terlibat harus diproses dan disidangkan ke pengadilan. Ujarnya.

“Sebagai masyarakat kita mendukung langkah penegakan hukum yang dilakukan Pak Ucok.  Tindakan mafia BBM ini bukan hanya terjadi di pinang saja,  namun operandi semacam ini juga sering terlihat di Kota Batam seperti di Batuaji sekitarnya”. Ujar Alfian.// Jhonson.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *