Kepri,beritainvestigasi.com.
Ketua Melayu Bersatu , Aminah Ahmat Menyoroti Pileg Di Kepri. Masyarakat kepri masih kekurangan sumber daya manusia yang di handalkan,namun di kepri tidak pernah kurang dengan penduduknya.
Namun kesempatan itu tidak diberikan dan bahkan dirampas oleh para penguasa di negeri kepri ini.
Misalkan saja,warga yang ikut mencalonkan diri di lagislatif terdiri dari orang yang memiliki harta benda yang melimpah sehingga dengan gampangnya mereka melenggang menjadi wakil rakyat kononnya.
Hal ini pun tidak dapat dipungkiri lagi, yang mana seperti bupati istri bupati pun ikut nyalonkan diri sebagai legislatif , walikota anaknya pun berani banting stir untuk ikut andil dalam percaturan politik.
Bukan hanya di kota Tanjungpinang, di Kabupaten Bintan juga yang bakal mendapatkan kursi empuk di DPRD Bintan adalah caleg yang memiliki duit banyak dan yang sudah menduduki kursi dewan.
Seperti istri Bupati Bintan yang telah ngebet untuk menguasai kursi empuknya,dan semua perjuangan untuk duduk di DPRD harus memiliki isi Tas yang banyak.
Mengenai fenomena politik tersebut seperti sebuah destinasi kerajaan,angkat bicara ketua bakti melayu bersatu Aminah Ahmad sangat menyayangkan bahwa sepertinya kepri ini kekurangan SDM
ungkapnya kepada media ini dikediamannya.
Masih menurut Aminah Ahmad, bahwa pileg tahun ini hanya sebuah mempertahankan jabatan kekuasaan dari kekeluargaan besar yang tidak mau di serahkan ke orang lain ujarnya.
Ada yang ikut nyaleg seperti bapak,emak dan anaknya dalam satu partai itukan Serakah namanya tandas Aminah .
Ada yang ikut nyaleg juga suami istri anak beranak, seharusnya negeri ini kan bukan negeri kerajaan yang harus turunan aliran darah yang akan menguasai kursi DPRD kepri Bintan dan Tanjungpinang ungkap Aminah lagi./ wak Aman