Bintan-beritainvestigasi.com. Yudi Iskandar seorang Dewan pembina Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI) Kabupaten Bintan mengungkapkan sejumlah keresahannya terhadap kondisi Indonesia saat ini maupun daerah pada khususnya, Rabu (02/10/2019).
” Tantangan memang bagi negeri kita, namun kesadaran berbangsa dan bernegara sudah selayaknya rakyat dan pemerintah untuk bersama sama memberikan pemahaman bagi rakyatnya, khususnya kaum muda. Pemerintah ikut bertanggung jawab mengemban amanat untuk memberikan kesadaran berbangsa dan bernegara bagi warganya, bila rakyat bangsa Indonesia sudah tidak memiliki kesadaran berbangsa dan bernegara, maka ini merupakan bahaya besar bagi kehidupan kita berbangsa dan bernegara, yang mengakibatkan bangsa ini akan jatuh ke dalam kondisi yang sangat parah bahkan jauh terpuruk dari bangsa-bangsa yang lain, ” Ujarnya mengingatkan kepada wartawan.
Masih lanjutnya, Mengingat kondisi bangsa sekarang, merupakan salah satu indikator bahwa warga bangsa Indonesia di negeri ini telah mengalami penurunan kesadaran berbangsa dan bernegara. Hal ini bisa dilihat dari berbagai daerah sering bergejolak diantaranya perkelahian antar warga, perkelahian pelajar, ketidak puasan terhadap hasil-hasil kinerja pejabat/pemerintah, perebutan jabatan, perebutan lahan pertanian maupun tambang, dan lain-lain.
” Kesadaran Berbangsa dan Bernegara mempunyai makna bahwa individu yang hidup dan terikat dalam kaidah dan naungan di bawah Negara Kesatuan RI harus mempunyai sikap dan perilaku diri yang tumbuh dari kemauan diri yang dilandasi keikhlasan/kerelaan bertindak demi kebaikan Bangsa dan Negara Indonesia, ” Tambahnya lagi yang dulunya juga pernah menjabat sebagai Ketua Indonesia Offroad Federatio (IOF) Provinsi Kepri.
( Wak Alek )