Dalam Kunjungan Kerja, Gubernur Kaltim Resmikan Bantuan Rumah Layak Huni di Desa Kelekat

Penyerahan bantuan oleh Pemerintah Provinsi/Kabupaten secara simbolis kepada Warga Kec. Kembang Janggut di halaman Kantor Desa Kelekat. Senin (03/07/2023)

Kutai Kartanegara, Kaltim -Beritainvestigasi.com. Kunjungan Kerja (Kunker) Gubernur Kalimantan Timur, Isran Noor beserta Perangkat Daerah Kabupaten Kukar, sekaligus meresmikan rumah layak huni dan menyerahkan bantuan Pemerintah Propinsi/Kabupaten Kukar serta bantuan Perusahaan kepada Masyarakat di Desa Kelekat Kecamatan, Kembang Janggut Kabupaten Kukar, Senin,(03/07/2023). Kegiatan ini turut didampingi Sekda Kukar, Sunggono dan Anggota DPD RI Dapil Kaltim, Abah Nanang.

Dalam sambutannya Gubernur mengatakan bahwa, target pembangunan rumah bantuan layak huni di Provinsi Kaltim sekitar 3500 unit rumah. Hal tersebut diupayakan untuk menekan angka kemiskinan Provinsi Kaltim yang masih berada di angka 6% menurut data statistik

Isran menyebut bahwa hasil survey tersebut merupakan sebuah gambaran bagi Pemerintah Provinsi Kaltim sebagai barometer untuk menyerap angka kemiskinan. Meski demikian, dirinya akan mengeluarkan kebijakan baru terkait data survey angka kemiskinan dengan anggaran dibebankan kepada Pemprov Kaltim.

Gubernur Kaltim, Isran Noor beserta Sekda Kukar meresmikan rumah bantuan layak huni Masyarakat Kelekat, Senin (03/07/2023).

“Penyerahan rumah layak huni ini tujuannya untuk membantu masyarakat miskin di Kaltim yang berada diatas 6%. Oleh sebab itu, kebijakan Saya akan dilakukan survey ulang, masa Propinsi Kaltim yang kaya akan sumber daya alamnya angka kemiskinannya bertambah. Tapi gak apa, dari hasil survey SDGes kita mendapat sebuah gambaran bahwa Kaltim yang kaya terhadap SDA miskinnya bangat,” gurau Isran.

“Kaltim ini jasanya besar terhadap negara, Kaltim di tahun 2023 menyumbang nilai ekspor murni bersih Rp. 32 miliar sama dengan Jawa Barat yang penduduknya 50 juta jiwa, sedangkan Kaltim 3.7 juta jiwa dari perbandingan seharusnya angka kemiskinan turun,” ujarnya.

Selain itu, Isran juga berterima kasih kepada PT. Bayan Group dan PT.Rea Kaltim yang telah banyak berpartisipasi terhadap pembangunan Kaltim. Ia berharap bahwa perusahaan- perusahaan lain yang belum menjalankan tanggung jawab sosial (TJSP) atau CSR termasuk perusahaan Perbankan yang beroperasi di Kalimantan Timur khususnya Kabupaten Kukar agar berpartisipasi dalam program rumah bantuan layak huni.

Isran Noor saat menyampaikan sambutan di Desa Kelekat, Kec. Kembang Janggut, Kukar.

“Oleh sebab itu, Saya sangat setuju dengan apa yang disampaikan oleh Sekda Kukar agar perusahaan – perusahaan yang beroperasi di Kaltim khususnya di Kabupaten Kukar tolong dong dana CSR-nya. Dana CSR itu wajib bagi setiap perusahaan termasuk perusahaan perbankan dan bank yg paling besar di Kaltim adalah BRI. Kaltim menempatkan dana disitu hampir Rp. 1 triliun, Bank BPD saja bisa bangun lebih dari 50 unit kok,” tegasnya.

Dikatakan Isran Noor, dirinya mengapresiasi, salut kepada PT. Bayan Group dan Rea Kaltim. Diungkapkannya bahwa, besok Ia mau meresmikan jembatan hampir 600 m untuk rakyat termasuk jalan yang menuju ke arah Desa Senyiur. Jadi Masyarakat dan Perusahaan tolong bekerjasama yang baik.

“Saya atas nama pemerintah dan seluruh rakyat Kaltim menyampaikan terimakasih kepada para pengusaha yang beroperasi di Kaltim yang telah memberikan bantuan sosial kemasyarakatannya (CSR) terutama dalam hal bantuan rumah layak huni targetnya sampai 3500. Bayangkan, 12.000 orang yang bisa hidup layak di sebuah rumah, karena dibsektor lain pemerintah sudah hadir, baik di sektor pendidikan dan kesehatan, tapi bantuan rumah layak huni itu perlu bantuan ekstra dari semua pihak,” pungkas Isran.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *